Pengenalan Lingkungan Sekolah ( PLS)

penutupan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) SMKN 1 Kersana tahun ajaran 2017-2018 yang digelar di SMK N 1 Kersana, (20/07). Sekitar 584 siswa-siswi dari berbagai jurusan nampak semangat mengikuti upacara penutupan ini. Usai upacara acara akan diakhiri dengan kegiatan bakti sosial salah satunya adalah dengan cara membagikan kurang lebih 50 paket Alat tulis gratis kepada warga yang kurang mampu di Kec Kersana Dan sekitarnya

Dalam kesempatan tersebut Kepala SMK Yaitu Drs Samsudin,M,Pd bertindak sebagai pembina upacara sekaligus menutup kegiatan PLS ini, menyampaikan pesannya, “ PLS bukan sebagai ajang perpeloncoan atau balas dendam kepada adik kelasnya, tapi PLS prinsipnya adalah mengenalkan kondisi lingkungan sekolahnya, siswanya, gurunya, serta mengenal ilmu yang akan ditimbanya biar nanti. Agar ketika sudah masuk sekolah tidak kaget dan terkejut dengan lingkungan sekolahnya yang baru,” jelas Bug Rendra.

“Di sekolah tidak hanya hanya dibekali dan diberikan ilmu tentang pengetahuan saja tapi ilmu sosial kemasyaraktan juga diajarkan, makanya usai PLS ini oleh pihak Sekolah adik-adik langsung diterjunkan kemasyarakat dengan mengikuti kegiatan bakti sosial agar adik-adik belajar lebih dekat dan mengenal kehidupan masyarakat,” himbaunya usai menyerahkan bantuan paket sembako secara simbolis kepada warga yang kurang mampu.

Menurut keterangan Arif Sugiarto,S.Pd, guru sekaligus panitia PLS ini menjelaskan bahwa, siswa yang baru diwajibkan mengikuti PLS dengan waktu kurang lebih 3 hari mulai tanggal, 18,19 dan 20 Juli 2017 dan dilanjut tanggal, “Kegiatan PLS ini dilaksanakan selama 3 hari.

Warga Desa Kersana dijadikan tempat untuk kegiatan bakti sosial dari murid-murid SMK dari luar Kec.Kersana, hal ini terbukti dari salah satu warga yang kurang mampu yaitu Ibu Tumini yang menjelaskan bahwa dirinya merasa senang sekali mendapatkan bantuan. “Saya sangat senang bisa mendapatkan sembako karena saat ini bulan puasa, sangat membantu sekali warga seperti saya ini yang kurang mampu, dan saya berharap semoga bantuan ini bisa rutin diberikan minimal 3 bualn sekali,” harapnya

Tweet

Subscribe to receive free email updates: